PENGERTIAN MERCHANDISING ADALAH?
Merchandising adalah proses dan teknik untuk mempromosikan, menjual, dan memasarkan produk atau jasa dengan cara menampilkan mereka dengan cara yang menarik di tempat penjualan atau toko. Tujuannya adalah untuk menarik perhatian konsumen dan mendorong mereka untuk membeli produk atau jasa yang ditawarkan.
Merchandising dapat mencakup berbagai tindakan seperti mengatur produk secara strategis di toko, menampilkan produk dalam kemasan atau display yang menarik, memberikan promosi dan diskon, serta memanfaatkan teknologi digital dan media sosial untuk mempromosikan produk atau merek.
Merchandising biasanya dilakukan oleh departemen pemasaran atau penjualan perusahaan atau bisa juga dilakukan oleh toko-toko ritel atau e-commerce yang menjual produk atau jasa. Teknik merchandising yang baik dapat meningkatkan penjualan, membangun kesadaran merek, dan menciptakan pengalaman belanja yang lebih baik bagi pelanggan.
VISUAL MERCHANDISING
Visual merchandising adalah teknik yang digunakan oleh toko atau perusahaan untuk mempresentasikan produk secara menarik dan estetis agar dapat menarik perhatian pelanggan dan meningkatkan penjualan. Teknik ini melibatkan penggunaan tampilan visual yang menarik dan inovatif untuk menampilkan produk dengan cara yang menarik dan menarik perhatian pelanggan.
Visual merchandising meliputi penataan produk di toko, display dan dekorasi, pencahayaan, warna dan tekstur, serta desain visual. Tujuannya adalah untuk membuat pengalaman belanja yang menyenangkan dan menarik bagi pelanggan, sehingga mereka cenderung untuk membeli lebih banyak dan kembali ke toko atau merek tersebut.
Contoh teknik visual merchandising antara lain adalah menggunakan warna yang menarik dan kontras, menampilkan produk dalam kelompok yang logis dan menarik, menggunakan signage yang menarik dan kreatif, serta menciptakan display yang kreatif dan menarik. Visual merchandising juga dapat mencakup penggunaan teknologi seperti proyektor, layar sentuh, atau penggunaan augmented reality untuk membuat pengalaman belanja yang lebih menarik dan interaktif.
SKETSA VISUAL MERCHANDISING
Sketsa visual merchandising adalah gambar atau ilustrasi yang menunjukkan konsep atau ide tentang tata letak produk dan dekorasi toko. Sketsa ini dibuat oleh visual merchandiser atau desainer toko sebagai panduan untuk mengatur produk dan mengatur dekorasi toko secara efektif. Sketsa visual merchandising dapat berupa gambar 2D atau 3D, yang mencakup detail seperti jenis produk, warna, ukuran, dan tata letaknya. Sketsa ini biasanya digunakan sebagai alat komunikasi antara visual merchandiser dan manajemen toko, dan dapat diubah atau diperbarui sesuai dengan kebutuhan toko atau perubahan tren pasar. Sketsa visual merchandising juga dapat digunakan untuk mempersiapkan tampilan toko untuk promosi atau acara khusus, seperti musim liburan atau penjualan besar.
MERCHANDISING MIX DISPLAY
Merchandising mix display adalah teknik untuk menampilkan berbagai jenis produk secara bersamaan dalam satu tampilan yang menarik. Tujuannya adalah untuk meningkatkan penjualan dengan menarik perhatian pelanggan pada berbagai produk yang ditampilkan.
Merchandising mix display melibatkan penggunaan rak, tempat, atau wadah khusus untuk menampilkan produk yang berbeda secara bersamaan. Contoh penerapan merchandising mix display adalah menempatkan produk-produk yang berbeda tetapi terkait, seperti produk perawatan kulit dan rambut, bersama-sama dalam satu tampilan. Selain itu, produk-produk yang diinginkan pelanggan dapat ditempatkan dalam satu tempat sehingga memudahkan pelanggan untuk menemukannya.
Dalam penerapan merchandising mix display, penting untuk memperhatikan keseluruhan tampilan dan menggabungkan berbagai jenis produk dengan cara yang menarik dan mudah dipahami. Hal ini dapat dilakukan dengan menggunakan warna, pencahayaan, signage, atau dekorasi yang sesuai untuk menciptakan tampilan yang menarik dan mengundang pelanggan untuk membeli produk. Dengan memperhatikan detail dan mengikuti tren terbaru, merchandising mix display dapat membantu toko atau perusahaan meningkatkan penjualan dan membangun loyalitas pelanggan.
FASHION MERCHANDISING
Fashion merchandising adalah cabang dari merchandising yang fokus pada pemasaran produk-produk fashion, seperti pakaian, sepatu, aksesori, dan produk-produk kecantikan. Tujuannya adalah untuk memastikan bahwa produk-produk fashion tersebut dapat dijual dengan maksimal dan menciptakan pengalaman belanja yang menyenangkan bagi pelanggan.
Fashion merchandising melibatkan pengaturan produk-produk fashion secara strategis dan menarik perhatian pelanggan untuk meningkatkan penjualan. Dalam fashion merchandising, penting untuk mempertimbangkan tren mode terbaru, target pasar, dan kebutuhan pelanggan.
Teknik-teknik fashion merchandising meliputi pengaturan produk di toko, penataan produk pada manekin, tata letak toko yang menarik, penggunaan warna-warna yang menarik, dan promosi yang efektif. Selain itu, fashion merchandising juga melibatkan penggunaan teknologi digital, seperti aplikasi mobile atau situs web toko, untuk memperkuat branding dan memaksimalkan potensi penjualan.
Seorang fashion merchandiser harus memiliki pemahaman yang baik tentang dunia fashion dan tren mode terbaru, serta kemampuan untuk menganalisis data penjualan dan perilaku belanja pelanggan. Mereka juga harus kreatif dalam merancang tata letak toko yang menarik dan efektif, serta memiliki kemampuan komunikasi dan manajemen yang baik untuk bekerja sama dengan tim pemasaran dan penjualan.
FASHION VISUAL MERCHANDISING
Fashion Visual Merchandising adalah teknik merancang tampilan produk fashion atau pakaian secara menarik dan estetis dalam toko ritel atau butik, dengan tujuan menarik minat dan perhatian calon pembeli serta meningkatkan penjualan. Visual merchandising untuk produk fashion melibatkan penataan produk secara kreatif di dalam toko, menggunakan aksesori, manekin, dan elemen dekorasi lainnya untuk membuat tampilan yang menarik dan menarik perhatian. Tujuan dari fashion visual merchandising adalah untuk menunjukkan produk secara jelas dan menarik, menciptakan pengalaman berbelanja yang menyenangkan bagi pelanggan, dan mendorong pembelian impulsif. Dalam fashion visual merchandising, penting untuk mempertimbangkan warna, pencahayaan, dan penataan produk secara kreatif sehingga dapat menciptakan kesan yang konsisten dan menarik perhatian pelanggan.
GARMENTS MERCHANDISING
Garment merchandising adalah proses perencanaan, pengembangan, dan pelaksanaan strategi pemasaran produk pakaian, seperti baju, celana, jaket, dan aksesoris yang terkait dengan produk pakaian. Hal ini melibatkan analisis pasar, perencanaan produksi, pengembangan produk, dan distribusi produk untuk memastikan ketersediaan produk yang tepat pada saat yang tepat, dan pada tempat yang tepat.
Garment merchandising mencakup segala aspek bisnis, termasuk perencanaan, perancangan, pembelian bahan, produksi, dan distribusi produk ke toko atau konsumen. Tujuan dari garment merchandising adalah untuk memastikan bahwa produk pakaian yang dihasilkan adalah yang tepat untuk pasar, dan memastikan keuntungan optimal bagi produsen dan penjual. Garment merchandising melibatkan strategi pemasaran produk yang efektif, seperti penentuan harga, penentuan tata letak toko, dan penentuan jenis promosi yang tepat.
Dalam garment merchandising, strategi pemasaran produk harus diterapkan dengan baik dan efektif untuk meningkatkan penjualan produk, memperluas pangsa pasar, dan memperkuat brand. Hal ini mencakup perencanaan dan pengaturan toko, promosi produk, pengembangan merek, dan lain-lain. Strategi merchandising produk pakaian juga dapat melibatkan pembuatan konsep visual yang menarik dan kreatif, seperti pemilihan warna, tampilan visual yang menarik, dan pilihan tata letak yang menarik.
Dalam industri pakaian, garment merchandising sangat penting untuk menjaga dan meningkatkan posisi pasar perusahaan. Oleh karena itu, bisnis pakaian harus memastikan bahwa strategi pemasaran produk dan teknik merchandising produk pakaian yang digunakan efektif dan inovatif untuk mencapai tujuan mereka.
MD MERCHANDISING & MERCHANDISING MANAGER
MD Merchandising (Merchandising Director) dan Merchandising Manager adalah dua posisi penting di dalam sebuah perusahaan ritel atau bisnis yang berkaitan dengan penjualan dan pemasaran produk.
MD Merchandising atau Merchandising Director adalah posisi yang bertanggung jawab atas pengembangan, perencanaan, dan pelaksanaan strategi merchandising secara keseluruhan dalam perusahaan. MD Merchandising juga memiliki peran penting dalam memastikan ketersediaan stok barang, penataan produk yang menarik di toko, dan pengambilan keputusan terkait penjualan dan promosi. Posisi ini biasanya terdapat di perusahaan yang besar dan kompleks dengan banyak kategori produk.
Sementara itu, Merchandising Manager adalah posisi yang bertanggung jawab atas pelaksanaan strategi merchandising di toko atau cabang. Tugas-tugas yang biasa dilakukan oleh seorang Merchandising Manager antara lain adalah menyiapkan stok produk, menentukan harga jual produk, memantau persediaan barang, menentukan strategi penjualan dan promosi, serta memastikan tata letak produk yang menarik di toko. Posisi ini biasanya terdapat di toko atau cabang yang lebih kecil atau lebih terfokus pada satu kategori produk tertentu.
Terima kasih,