Tidak dimungkiri memang bahwa usaha minimarket kini menjadi salah satu ide bisnis yang sangat berkembang dan menjadi ide bisnis yang digemari. Meningkatnya kebutuhan harian masyarakat dan juga kemudahan berbelanja yang ditawarkan minimarket –dengan barangnya yang lengkap, menjadikan bisnis ini terus bertumbuh dan subur.
Jika dilihat saat ini, ada cukup banyak minimarket yang berjejer dan menawarkan produk yang bisa dikatakan mirip. Tidak hanya di kota, minimarket tersebut juga mulai hadir dan merambah di desa-desa dengan jumlah yang cukup banyak.
Meskipun sudah banyak orang yang membangun usaha minimarket ini, namun tetap saja peluang bisnis ini terbuka cukup lebar. Ya, apalagi jika bukan karena pangsa pasar yang luas dan adanya kebutuhan umum masyarakat sebagai daya tarik.
Beberapa Kesalahan Membangun Usaha Minimarket Untuk Dihindari
Peluang bisnis yang cukup besar membuat minimarket bisa dijadikan pilihan guna membangun bisnis baru Anda. Namun, tentu saja untuk mendapatkan kesuksesan dalam berbisnis, Anda perlu menerapkan strategi yang tepat, salah satunya adalah menghindari beberapa kesalahan umum yang sering terjadi.
Kesalahan-kesalahan ini nantinya akan menghambat usaha minimarket yang Anda lakukan dan bisa saja menyebabkan kerugian. Adapun beberapa kesalahan yang umum terjadi dan harus dihindari tersebut adalah sebagai berikut:
1. Memilih Lokasi yang Salah
Hal yang paling sering dilakukan oleh mereka yang membangun bisnis minimarket baru adalah mengabaikan legalitas. Ada cukup banyak anggapan bahwa legalitas bukan hal yang penting dan tidak terlalu berefek pada perjalanan bisnis minimarket yang dijalankan.
Perlu diketahui bahwa legalitas adalah aspek yang penting. Sebagaimana diketahui bersama bahwa aspek ini akan membuat usaha yang dibangun menjadi legal. Pasalnya, izin pendirian dan pembangunan untuk usaha akan berbeda dengan izin untuk tinggal.
Selain itu, ke depan, aspek legalitas ini juga akan berpengaruh pada urusan bisnis yang dijalankan. Investor atau pemasok barang dan lainnya akan cenderung lebih percaya pada bisnis minimarket yang memiliki aspek legalitas yang benar.
2. Memilih Lokasi yang Salah
Kesalahan umum yang juga sering dilakukan oleh mereka yang membangun usaha minimarket adalah memilih lokasi yang salah. Padahal, pemilihan lokasi adalah strategi pertama yang harus dilakukan untuk membangun bisnis minimarket agar bisa berjalan dengan baik.
Nah, terkadang, seorang yang ingin membangun bisnis minimarket hanya berorientasi pada tempat yang mudah dilihat dan cukup strategis. Memang, lokasi yang strategis adalah penting untuk diperhatikan karena akan memudahkan calon pembeli menemukan minimarket Anda.
Namun, memikirkan tentang kultur dan kebiasaan masyarakat di sekitar lokasi adalah penting. Dalam hal ini, minimarket dianggap sebagai pasar modern. Nah, sebelum menentukan lokasi untuk bisnis minimarket, maka pastikan jika lingkungan sekitar sudah familiar atau setidaknya mengenal bisnis minimarket dengan baik.
3. Merasa Tidak Punya Saingan
Memiliki rasa percaya diri yang kuat akan kesuksesan bisnis yang dijalani memang merupakan hal yang penting. Rasa percaya diri tersebut nantinya akan menjadi sumber kekuatan untuk tetap bisa bertahan di tengah guncangan bisnis yang terkadang tidak menentu.
Namun, sikap terlalu percaya diri hingga merasa tidak punya saingan adalah hal yang salah. Sikap ini nantinya akan membuat Anda leha-leha dan tidak memikirkan strategi pemasaran yang tepat. Fakta lain menunjukkan bahwa saat ini ada banyak minimarket yang sudah berdiri.
Oleh karena itu, ada baiknya Anda terus menerus berpikir mengenai strategi yang kuat. Tentu, hal ini harus dibarengi dengan berusaha menemukan sisi unik yang berbeda dari rival bisnis.
4. Kurang Memperhatikan Layout
Minimarket dianggap sebagai pasar modern yang menawarkan kemudahan dalam berbelanja. Hal yang harus digarisbawahi dalam hal ini adalah kemudahan. Oleh karena itu, ketika hendak membangun usaha minimarket, apa menyediakan minimarket yang memudahkan pelanggan untuk mendapatkan apa yang mereka inginkan adalah suatu keharusan.
Nah, kemudahan berbelanja bisa didapatkan dari pengaturan layout yang tepat. Layout ini akan memudahkan pelanggan untuk menemukan barang yang mereka cari. Sayangnya, terkadang pemilik minimarket kurang memperhatikan layout dari minimarket yang ia miliki. Pengaturan produk yang kurang tepat tentu saja akan membuat minimarket terlihat kurang menarik.
5. Kurang Melakukan Promosi
Beberapa pemilik minimarket menganggap bahwa dengan memiliki minimarket dan memasang spanduk maka pelanggan akan datang sendiri dan membuat minimarket mereka ramai tanpa harus promosi. Tentu, ini adalah suatu kesalahan yang bisa dikatakan cenderung fatal.
Sebagaimana bisnis pada umumnya, promosi adalah perkara yang wajib. Dengan promosi, maka target konsumen akan mengetahui bisnis yang Anda kelola tersebut. Oleh karena itu, lakukan promosi secara masif. Ada cukup banyak cara yang bisa dilakukan, seperti menyebar pamflet, memberikan diskon yang besar dan lainnya.
Bisnis minimarket memang dirasa cukup menjanjikan dengan peluang sukses yang lumayan besar. Hanya saja, ada beberapa kesalahan saat membuat usaha minimarket yang harus dipikirkan dengan baik dan dihindari demi kesuksesan di masa yang akan datang.
Sumber: https://www.fastpay.co.id/blog/kesalahan-umum-dalam-membangun-usaha-minimarket-yang-harus-dihindari.html